Berpuasa pada 10 hari pertama Dzulhijjah

🍃 Apakah shohih dari Rasulullooh ia berpuasa di sepuluh hari pertama di bulan Dzulhijjah??


📒 Soal : Apakah shohih dari Rasulullooh ia berpuasa di sepuluh hari pertama di bulan Dzulhijjah??

🖍 Berkata Asy Syaikh Al Allamah Al faqih Muhammad bin Sholih Al Utsaimin rahimahullah ;

أبلغك أنّ النبي صلى الله عليه وسلم قال: « ما من أيام العمل الصالح فيهن أحب إلى الله من هذه الأيام العشر » بلغك؟

Aku sampaikan padamu bahwa Nabi shollallaahu alaihi wa sallam bersabda :

Tiada hari-hari, amal shalih didalamnya lebih dicintai Allah daripada hari-hari ini". yakni 10 hari pertama dari bulan Dzulhijjah), apakah telah sampai padamu??

📝 Penanya berkata: Naam/Iya'

🖍 Kemudian  Asy_Syaikh berkata :

هل الصيام من العمل الصالح؟ نعم، ما الذي أخرجه من هذا العموم؟ هل قال الرسول عليه الصلاة والسلام إلاّ الصيام فلا تصوموا؟

apakah puasa termasuk dari amalan sholih?? Naam, apa yang mengeluarkan puasa dari keumuman hadits (amalan sholih)??

apakah Rasulullah shollallaahu alaihi wa sallam bersabda kecuali puasa, maka jangan kamu berpuasa??

📝 Penanya menjawab : tidak .

🖍 kemudian Asy_Syaikh:

إذاً ما الذي أخرجه من العموم! حديث عائشة: « ما رأيته صائما قط » هي ما رأت لكن غيرها رآه، ففي حديث آخر لإحدى أمهات المؤمنين تقول ( إنّ الرسول كان لا يدع صيامها ) قال الإمام أحمد  والمثبت مقدم على النافي. ثم لو فرض أنه ما وجد ما يثبت أن الرسول عليه الصلاة والسلام صامه، فتدخل في العموم ما من أيام العمل الصالح

kalau begitu apa yang mengeluarkan puasa dari keumuman (dari amalan sholih dalam hadits tersebut)!!

▪️Adapun hadits Aisyah :

aku tidak melihat Rasulullah berpuasa sedikit pun pada hari_hari tersebut.

Aisyah radhiallaahu Anha tidak melihatnya, akan tetapi selainnya melihat beliau berpuasa.

Dan dalam hadits lain pada salah seorang Ummahat Al mu'mimin, ia berkata : bahwa Rasulullah tidak pernah meninggalkan puasa pada hari-hari hari tersebut (10 pertama bulan Dzulhijjah).

Berkata Imam Ahmad : Al mutsbit (yang menetapkan Rasulullah berpuasa) lebih dikedepankan dari yang menafikan,

kemudian seandainya diasumsikan bahwa,  tidak didapatkan hadits yang telah shohih bahwa  Rasulullah berpuasa , maka berpuasa pada hari-hari  tersebut masuk dari keumuman hadits "tiada hari-hari, amal shalih didalamnya lebih dicintai Allah",

وإذا قدرنا أنّ الرسول صلى الله عليه وسلم ما صامها فهذه قضية عين قد يكون الرسول ما صامها لاشتغاله بما هو أهم

▪️Dan seandainya kita tetapkan bahwa Rasulullah tidak berpuasa pada sepuluh hari pertama di bulan Dzulhijjah, maka ini adalah qadhiyyah 'ain (maksudnya , yang terjadi pada seseorang, tidak pada selainnya) kadang Rasulullah tidak berpuasa karena disibukkannya beliau dengan perkara yang lebih penting.

وهنا قاعدة يجب أن نعمل بها : إذا جاءت النصوص اللفظية عامة فلا تسأل هل عمل بها الصحابة، أو لا؟ لأن الأصل أنهم عملوا بها، وعدم العلم بعملهم ليس علما بعدم عملهم، فالأصل أنهم عملوا به
Dan kaidah ini wajib bagi kita untuk beramal dengannya : jika datang nash nash dengan keumuman Lafadz, maka jangan kamu tanya, apakah sahabat beramal dengannya atau tidak?? Karena secara asal mereka itu beramal dengan dalil yang bersifat umum, dan tidak adanya ilmu bahwa  mereka lakukan amalan tersebut, bukanlah suatu ilmu bahwa  mereka tidak lakukan amalan tersebut.

Maka hukum asal adalah mereka mengamalkan dalil umum.

*ثم لو فرض -وهو فرض محال- أنهم لم يعملوا بها، فهل نحن نسأل عن عمل الصحابة، أو عن قول الرسول يوم القيامة؟ عن قول الرسول، كما قال عز وجل: ﴿ ويوم يناديهم فيقول ماذا أجبتم المرسلين } هل يمكن لأي إنسان أن يجد حجة،*

*إذا سئل يوم القيامة عن قول من أقوال الرسول عليه الصلاة والسلام عامة هل يمكن أن يقول يا رب: لم يعمل بها الصحابة، أو لا أدري هل عملوا بها أم لا؟ لا يمكن أن تكون هذه حجة، لذلك نحن نأسف في بعض الناس الذين شككوا المسلمين في هذه القضية، وقالوا إنّ صيامها ليس بسنة. سبحان الله!*


👉🏼Kemudian seandainya diasumsikan dan itu adalah asumsi yang mustahil , bahwa mereka para sahabat tidak mengamalkan dalil dalil lafadz yang bersifat umum,

Maka apakah kita akan ditanya dari amalan sahabat atau dari ucapan Rasulullah pada hari kiamat??

Jawabannya : kita akan ditanya tentang ucapan Rasulullah, sebagaimana firman Allah.

وَيَوْمَ يُنَادِيهِمْ فَيَقُولُ مَاذَا أَجَبْتُمُ الْمُرْسَلِين

Dan pada hari ketika Rabb mereka menyeru mereka, “Apa jawaban kalian kepada para Rasul-Ku yang telah Aku utus kepada kalian?”

👉🏼Apakah mungkin bagi seseorang dia akan mendapatkan hujjah,

Jika dia ditanya pada hari kiamat akan ucapan dari ucapan_ucapan Rasulullah shalallahu alaihi wa sallam yang bersifat umum,

apakah mungkin ia akan mengatakan :

Wahai Roobku, para sahabat tidak beramal dengan nash yang umum atau ia mengatakan aku tidak tahu apakah mereka para sahabat beramal atau tidak dengan nash umum??

Ini tidak mungkin ini sebagai hujjah,

oleh karena itulah kita merasa sedih pada sebagian manusia yang membuat keraguan pada kaum muslimin pada masalah ini , dan mereka berkata : berpuasa pada hari sepuluh pertama bukan merupakan sunnah, subhanallah!!!


أنا أخشى أن يعاقبهم الله عز وجل يوم القيامة. كيف يقول الرسول عليه الصلاة والسلام: ما من أيام العمل الصالح فيهن أحب إلى الله من هذه الأيام العشر، وندع العمل الصالح الذي قال الله تعالى: « إنه لي وأنا أجزي به » سبحان الله!

Aku khawatir Allooh akan memberikan siksaan pada mereka di hari kiamat, apa yang ia akan katakan, karena Rasulullooh shollallaahu alaihi wa sallam telah bersabda :Tiada hari-hari, amal shalih di dalamnya lebih dicintai Allah daripada hari-hari ini". yakni 10 hari pertama dari bulan Dzulhijjah),

Dan kita meninggalkan amalan sholih (yakni puasa) yang Allooh telah berfirman , sungguh puasa untukku dan saya akan membalasnya, subhanallah !!

لذلك يجب أن نرد هذه الدعوة على أعقابها فتنقلب خاسئة، ونقول لهذا الرجل نفس هذه الأسئلة التي وجهت إليك هل الصوم من العمل الصالح أم لا؟ هل ورد عن النبي صلى الله عليه وسلم أنه نهى عنه أم لا؟ سيقول لا.*


Oleh karena itulah wajib bagi kita untuk membantah seruan tersebut hingga berakhirnya seruan tersebut menjadi lemah , dan kita katakan pada lelaki itu, semisal pertanyaan yang aku arahkan padamu:

🔴 Apakah puasa termasuk dari amalan sholih atau tidak?

🔴 Apakah telah datang dari Nabi shollallaahu alaihi wa sallam bahwa beliau melarang dari puasa atau tidak??

🔵Maka lelaki itu akan mengatakan : tidak.

وإن قال نعم. نقول: هات الدليل. سيقول إنها من العمل الصالح في الصوم، وسيقول لم يرد عن الرسول صلى الله عليه وسلم النهي عنها. فنقول إذاً يجب أن نعمل به


🔴 Maka jika lelaki itu mengatakan : iya (Nabi shollallaahu alaihi wa sallam melarang dari berpuasa pada hari hari tersebut ,.

Maka kita katakan,  berikan dalil, maka ia akan mengatakan :
sesungguhnya dari amalan sholih adalah dalam berpuasa, dan lelaki itu akan mengatakan : tidak datang dari Nabi shollallaahu alaihi wa sallam pelarangan dari berpuasa pada hari sepuluh pertama,

Maka kita katakan , kalau begitu wajib bagi kita untuk beramal dengannya.

وهذه في الحقيقة مصيبة أن يكون الناس قد عملوا على عمل ليس فيه إثم بل فيه أجر، ثم يذهب بعض الناس يخالف ليذكر، فيأتي بما يخالف العادة التي هي أقرب للحق مما قال، وهذه مشكلة.

Dan ini pada hakekatnya adalah suatu musibah, manusia melakukan suatu amalan yang tidak ada dalamnya dosa, bahkan didalamnya ada pahala, kemudian sebagian manusia menyelisihi, supaya ia disebut (namanya atau pendapatnya, pent'), maka ia pun datang dengan apa yang menyelisihi kebiasaan yang lebih dekat terhadap kebenaran dari apa yang ia katakan, dan ini adalah suatu problematika.

📚 Sumber :
*|[http://binothaimeen.net/upload/ftawamp3/od_199_04.mp3]|*


✍🏻 Diterjemahkan Abu Hanan As-Suhaily

1  dzul hijjah 1441_22 Juli  2020

Ikuti NashihatuLinnisa' di TELEGRAM 
https://t.me/Nashihatulinnisa